KABAR NAGARI, PADANG – Festival Sitinurbaya tahun 2016 resmi digelar pada Rabu 07 September 2016. Dalam perhelatan tahun ini, ada yang berbeda yang disuguhkan oleh pemerintah Kota Padang, even yang digelar pada tahun ini lebih meriah dari pada tahun sebelumnya. panitia melibatkan banyak pihak seperti komunita-komunitas kreatif dan anak muda yang ada di kota Padang.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Medi Iswandi Mengatakan, even pada tahun ke enam ini semakin dimatangkan dari tahun-tahun sebelumnya. hal ini dikatakannya saat ditemui pasca acara Festival Sitinurbaya 2016.
“Jika sebuah iven yang telah berlangsung lebih dari lima tahun, maka iven tersebut sudah sangat matang. Iven Siti Nurbaya saat ini telah menjadi ikon kota Padang. Tahun ini sedikit berbeda, karena banyak melibatkan komunitas, anak-anak muda disamping melibatkan perwakilan dari masing-masing kecamatan dan kelurahan dalam perlombaan,” terangnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, pada iven Siti Nurbaya kali ini ada banyak sekali kegiatan dan perlombaan seni budaya yang diselenggrakan, dan yang perlombaan tersebut juga melibatkan anak-anak muda dan komunitas.
“kita adakan karnaval dan perahu hias Festival Siti Nurbaya, lalu lomba malamang antar SMA, lomba mangukua karambia, loma permainan anak nagarai seperti engrang, sepak rago, tarompah rampurung, dan banyak lagi,” terangnya.
Medi, menambahkan, tujuan kolaborasi dengan generasi muda dala perhelatan Festival ini salah satunya adalah untuk mengenalkan berbagai ragam seni dan budaya minangkabau kepada masyarakat umumnya dan generasi muda khususnya serta wisatawan yang berkunjung ke Kota Padang.
“Kita ingin melestarikan karya, seni dan budaya mingangkabau yang berkembang di Kota Padang, serta mendorong dan memotivasi generasi muda untuk lebih mengenal seni dan budayanya, dan membawakan dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga ingin memfasilitasi kreativitas dan aktivitas para pelaku seni dan budaya yang ada di Kota Padang dan tentunya juga untuk mempromosikan Padang sebagai destinasi wisata.” sambungnya.
Sementara itu Gubernur Sumatera Barat yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, Burhasman mengungkpakna bahwa kegitan ini akan menjadi brand dari kota Padang. “Iven ini merupakan bagian tak terpisahkan dari Sumatera Barat dalam memajukan pariwisata. Dengan iven ini, ssal orang menyebut Siti Nurbaya maka orang akan ingat Padang” terangnya.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, bahwa kegiatan ini selain untuk mengenalkan ke para tamu tentang seni dan budaya Sumatera Barat, namun juga untuk mengajak generasi muda untuk mengenal kembali budaya yang ada di ranah minang. “Kegiatan ini akan menjadi branding kota Padang sebagian iven budaya,” sambungnya.
Wakil Walikota Padang, Emzalmi berharap agar masyarakat dapat memberikan dukungan dalam kegiatan kali ini “Kami mengimbau dan mengharapkan peranan niniak mamak dalam menciptakan kehidupan yang berbudaya. Dengan adanya Festival ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua dan kontribusi bagi kemajuan kota Padang,” ujarnya.(Aldo)