![]() |
Sumber Foto : Harianhaluan.com RINA/JON |
Kabar Nagari.com Padang – Ditegur saat ingin mencopet seorang Ibu-ibu Pengunjung Pasar Raya Padang oleh
seorang Anggota Tentara Nasional Republik Indonesia, para pencopet ini kemudian mengurungkan niatnya untuk beraksi ketika ditegur oleh Kopda Erson, yang saat itu sedang mengajak anaknya, berbelanja di Pasar Raya padang.
Akan tetapi, saat Kopda Erson yang berdinas di Komando Resort Militer (Korem) Wirabraja 032, minum bersama anaknya dilokasi Air Mancur Padang, Datanglah Gerombolan bertanto yang lansung memukili Anggota TNI ini dengan kayu , Botol serta juga Hantaman.
Dikutip dari Klikpositif.com Kopda Erson memperkirakan saat itu ada sekitar tujuh orang yang memukulinya. Sementara, anak korban hanya bisa menangis melihat ayahnya dikeroyok. “Mereka ramai, makanya saya tidak bisa berbuat apa-apa dan saya hanya mengelak sedikit saja,” paparnya.
Akibat aksi penggeroyokan tersebut, Kopda Erson mengalami luka robek di bagian kepala belakang sebelah kanan dan luka lebam di bagian wajah dan sekujur tubuh. Saat ini korban menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Tentara (RST) Reksodiwiryo Padang.
Kepala Penerangan Korem 032 Wirabraja, Mayor Deswanto membenarkan kalau korban adalah anggotanya dari Korem 032 Wirabraja. “Anggota kami itu saat ini sedang dirawat di rumah sakit. Masalah tersebut juga sedang ditangani oleh Polisi Militer 1/4 Padang,” ujarnya.
3 Pelaku Tertangkap.
Setelah mendapatkan laporan adanya pengoroyokan terhadap Anggota TNI AD yang berdinas di Korem 032 itu, Polisi Militer Angkatan Darat lansung melakukan penyelidikan, dan menangkap para pelaku pengeroyokan tersebut, Tiga dari tujuh pelaku berhasil di Angkap pada kamis 26 Oktober 2016 siang di daerah Seberang padang, Kecamatan Padang Selatan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).Hal ini disampaikan oleh Wakil Komandan Polisi Militer 1.4 padang, Mayor CPM Alhendri.
Disampaikannya, bahwa penangkapan itu dilakukan atas dasar yang menjadi korban dalam kejadian tersebut adalah Anggota TNI Tiga orang yang telah diamankan oleh Polisi Militer 1/4 Padang adalah Muhamad Rahul (16), Albert Simon (30) dan Roni Andrianto (46).
“Kita hanya melakukan pengamanan sementara, setelah ini kita akan serahkan ketiganya ke Polresta Padang karena mereka bukan anggota TNI,” ujarnya.
Sementara itu, dari tiga orang yang telah ditangkap tersebut, pelaku yang dilarang saat mencopet itu memang belum tertangkap. “Yang aksinya digagalkan oleh anggota kita itu inisialnya D dan kita akan serahkan kepada Polresta agar empat orang lainnya juga bisa dikejar,” paparnya.
Dikatakannya Pihak Polisi Militer sendiri juga akan membantu pihak kepolisian dalam melakukan penangkapan kepada empat orang preman lainnya itu. “Saat ini mereka sedang diperiksa intensif dan setelah itu baru kita koordinasi dengan Polresta Padang,” katanya.(***)
Sumber : Klikpositif.com
Pewarta : [Halbert Chaniago]