Kabar Nagari, Padang – Kapten Kapal KM Harapan Bersama, Zalnudin menyampaikan rasa terimakasih yang sangat besar kepada pihak Basarnas Kota Padang yang sudah berupaya menyelamatkan hidup mereka.Karena, stok makanan didalam kapan sudah habis dan mereka tidak ada bekal lagi ketika terdampar ditengah laut.
“Kapal kami ditemukan oleh Kapal Mentawai Indah pada pukul 07.30 WIB kita ditarik. Sekitar jam 08.15 aplous dengan KM Eva dan Mentawai Indah kembali ke Malepped dan KM Eva melanjutkan penarikkan menuju ke Muara Padang,” kata Zalnudin menceritakan pengalamannya saat terombang abing di Laut Mentawai dan hilang kontak, Kamis 10 Mei 2018.
Berita sebelumnya : Terombang Ambing Ditengah Lautan Mentawai 4 Hari 3 Malam, KM Harapan Bersama Akhirnya Ditemukan
Baca sebelumnya : Kapal Harapan Bersama Hilang Kontak, Basarnas Padang Lakukan Pencarian
Zalnudin menyampaikan, selam 4 hari 3 malam terdampar di laut Mentawai. Selama itu, mereka mengalami berbagai peristiwa dilaut, seperti hal nya 2 hari belakangan ini, mereka terus diterpa angin kencang.
“Seni sampai selasa kita masih masih biasa saja, hanya terombang ambing, setelah kemarin mulai arusnya kencang sudah tidak terkendali lagi, sehingga terdampar diposisi alur pelayaran si Kabaluan,” paparnya.
Dalam posisi terdampar di alur pelayaran di Kabaluan tersebut, banyak ia menemukan kapal bagan namun tidak mau berkomunikasi dengan mereka yang sedang terdampar.
“Banyak kapal bagan-bagan yang tampak dengan kita, namun mereka tidak mau berkomunikasi dengan kita. Dekat dengan kita pun mereka lari, apa salahnya mereka bertanya apa kerusakan, tapi mereka lari saja seperti itu tidak mau menaiki kapal kita,” katanya.
Lanjut Zalnudin menyampaikan, mereka sangat bersyukur bisa selamat hari ini, jika tidak ditemukan hari ini kebutuhan makanan mereka diatas kapal semuanya sudah habis.
“ABK semuanya sehat, keluarga sudah dihubungi jadi itulah kronologisnya, kami sangat berterimakasih kepada Basarnas kami tidak dapat membalas, tuhanlah yang dapat membalasnya,” tutup Zalnudin. (KN1)
Komentar post