
Kabar Nagari, Jakarta – Ribuan massa dari sejumlah daerah di Indonesia sudah mulai memadati kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Minggu 2 Desember 2018, dini hari. Massa yang hadir, sekitar pukul 03.15 WIB melakukan shalat Tahajd bersama di kawasan tersebut.
Dilansir dari Detik.com, pantauannya, terlihat massa yang mengikuti Shalat Tahajud berjamaah tampak khusyu sekali dalam menjalankannya.Jemaah laki-laki saat di panggung tengah dan perempuan di panggung sisi kanan.Setelah salat tahajud, rencananya kegiatan akan dilanjutkan salat subuh berjamaah. Reuni 212 sendiri diperkirakan selesai pukul 12.00 WIB.
Sementara itu, menurut informasi yang didapatkan, pasangan capres dan cawapres nomor urut II Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno dikabarkan akan menghadiri kegiatan Reuni Akbar ini. Sebaliknya, pasangan nomor urut I Joko Widodo dan Ma’ruf Amin dikabarkan batal hadir.
“Insyaallah Pak Prabowo dan Bang Sandi akan hadir. Jadi memang ada agenda keduanya, tapi tim Pak Prabowo dan Bang Sandi lagi diatur-atur geser-geser jadwal hari ini,” ujar Jubir Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Andre Rosiade saat dihubungi detikcom, Sabtu Desember 2018.
Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf, Usman Kansong menyampaikan melalui pesan singkatnya bahwa Jokowi tidak hadir dalam Reuni 212. Namun belum diketahui agenda Jokowi dan Ma’ruf hari ini.
Usman menambahkan, Ma’ruf sempat mengimbau tidak perlu digelarnya reuni aksi 212. Ma’ruf juga tidak menghadiri reuni edisi pertama tahun lalu.
Diketahui, pihak panitia juga sudah mengeluarkan Maklumat Panitia Reuni Akbar Mujahid 212. Salah satu poinnya, panitia batal mengundang Jokowi hadir. Berikut ini isi lengkapnya:
Setelah mengadakan rapat akhir panitia mendengarkan saran dari para ulama 212 serta arahan dari imam besar Al Habib Muhammad Rizieq Syihab dari kota suci Mekah maka panitia Reuni Akbar Mujahid 212 memutuskan:
1. Batal mengundang Jokowi & rezimnya. Karena mereka anti Aksi 212, tidak mensyukuri anugerah 212 bahkan masih berupaya mengkriminalisasi ulama & aktivis 212.
2. Jika Nisa Sabyan hadir maka dipersilakan duduk di tempat akhwat sebagai tamu kehormatan dan tidak mengisi acara.
3. Kepada jemaah yang akan hadir disarankan langsung menuju Monas karena semua rangkaian acara Reuni Akbar Mujahid 212 berlangsung di Monas, adapun kendaraan dipersilakan parkir di area parkir yang sudah disiapkan (IRTI, Lapangan Banteng, Lemhanas, Istiqlal, dll) dan diharapkan sudah ada di Monas selambat-lambatnya sebelum pukul 05.00 WIB agar tidak terkena pengalihan jalur lalu lintas karena adanya kegiatan car free day di Jl Sudirman-Jl Thamrin.
4. Jemaah Reuni Akbar Mujahid 212 dilarang membawa dan memakai bendera/atribut/kostum parpol atau capres/cawapres apapun, tapi diserukan membawa bendera Merah Putih dan bendera tauhid aneka warna sesuai yang disukai.
5. Jemaah Reuni Akbar Mujahid 212 wajib menjaga ketertiban dan kedamaian serta kebersihan selama acara berlangsung dan taat pada komando panitia.
Ayo kibarkan jutaan bendera Merah Putih dan bendera tauhid dengan warna-warni.
Jakarta 30 November 2018
Ust Bernard Abdul Jabar (Ketua OC)
(Detik.com/dkp/dkp)